Membuat Barcode dan QR Code Secara Offline di PC Gampang Banget!
Tentang Barcode
Barcode atau yang dalam bahasa Indonesia disebut dengan kode batang merupakan sistem pengkodean yang paling banyak digunakan saat ini. Tentunya barcode pasti bukan lagi sesuatu yang asing untuk kamu, hampir setiap hari kita menjumpai barcode, ya dalam setiap kemasan produk.Sistem barcode banyak digunakan karena mempunyai cara kerja yang sangat efisien. Kita ambil contoh di toko swalayan misalnya, semua jenis barang yang dijual tentunya mempunyai barcode, fungsinya adalah agar mesin kasir dapat dengan mudah mengenali produk tersebut dan menampilkan informasi yang diperlukan seperti, nama produk dan harganya yang kemudian dikalkulasi dan menghasilkan total tagihan yang harus dibayar oleh pembeli.
Pada mesin kasir tersebut tentunya terdapat alat barcode reader atau yang lebih khusus disebut pemindai optik yang menghasilkan semacam sinar laser yang akan menangkap cahaya kontras yang terdapat pada barcode. Tentunya kan, kamu mungkin tidak menyadari bahwa semua barcode mempunyai warna yang kontras dengan latar belakangnya, hal itu bertujuan agar mesin dengan mudah membacanya. Hal itu pula yang mengakibatkan kemasan produk yang agak basah seperti, es krim, minuman dingin, dan semacamnya yang kemasan luarnya biasanya berembun karena dingin, terkadang sedikit lebih lama dibaca oleh mesin, karena cahaya yang dipantulkan oleh permukaan yang basah membiaskan barcode yang seharusnya dibaca oleh mesin.
Tentang QR Code
Pada awalnya sistem barcode dibuat pada tahun 1932 untuk kepentingan sistem pemeriksaan barang pada perusahaan retail. Namun saat ini sistem barcode penggunaannya sudah jauh lebih luas, bahkan sudah ada sistem pengkodean yang lebih canggih yaitu menggunakan QR Code. QR Code merupakan singkatan dari Quick Response, yang merupakan bentuk pembaruan dari barcode. Jika barcode mempunyai bentuk batang dan dan garis vertikal. QR Code mempunyai bentuk jajaran persegi, yang seperti biasa kontras dengan warna latar belakangnya.Selain perbedaan bentuk, kode QR dapat memuat informasi yang lebih beragam dibandingkan barcode, seperti alamat URL, teks, dan nomor. Kode QR merupakan sebuah kode matriks yang memanfaatkan citra digital. Pada awalna QR Code dibuat oleh Denso-Wave sebuah perusahaan dari Jepang pada tahun 1994. Kode QR dapat diterjemahkan menggunakan ponsel yang mempunyai kamera dan aplikasi QR Code Reader. Seiring dengan laju perkembangan zaman, semakin banyak orang yang bertanya-tanya apa itu QR code. Hampir semua orang pernah melihatnya. Pola-pola kecil ini kian hari kian banyak bermunculan di berbagai tempat, di kemasan produk, koneksivitas aplikasi, dan bahan promosi.
Code Creator
Untuk membuat barcode maupun QR Code, terdapat beberapa situs generator yang tersedia di internet baik yang gratis maupun berbayar untuk mengubah teks apapun yang kamu inginkan menjadi barcode maupun kode QR. Tetapi Untuk kamu yang yang butuh membuat kode visual kapanpun bahkan saat tanpa koneksi internet, mungkin langkah-langkah yang dibahas dalam tulisan ini akan berguna untuk kamu.Nah dalam posting kali ini akan dibahas tentang beberapa cara yang sangat mudah yang bisa kamu lakukan untuk membuat barcode dan QR Code secara offline di PC.
Posting Komentar untuk "Membuat Barcode dan QR Code Secara Offline di PC Gampang Banget!"
Silakan sampaikan komentar kamu dengan mematuhi syarat dan ketentuan berikut:
Diperbolehkan menggunakan link, selama tidak mengarah pada situs yang mengandung perjudian, pornografi, dan konten ilegal lain. Tidak diperbolehkan promosi jualan, produk, jasa, dsb.
Tidak boleh menggunakan kata-kata yang kasar, tidak pantas, mengandung SARA, atau penghinaan. Diharapkan saling menghargai satu sama lain.
Setiap komentar segera diterbitkan setelah moderasi, pastikan komentar kamu sudah benar sebelum dipublikasikan dan backlink tidak akan dihilangkan oleh admin. Admin berhak menghapus komentar yang melanggar.
Blogwalking dan saling memberi salam diperbolehkan. Menerima pemasangan backlink dofollow, tautan ada di menu navigasi.
Gunakan <i rel="code">Text here</i> untuk komentar yang berisi kode singkat.
Gunakan <i rel="pre">Text here</i> untuk komentar yang berisi kode panjang.
Setiap komentar yang mengandung kode/sintaks dengan rel code/pre di atas, wajib di-parse terlebih dahulu pada menu Alat > Script Parse di menu navigasi di atas.
Kamu juga bisa memberikan komentar bergaya <b>cetak tebal</b> maupun <i>cetak miring</i>. Komentar dengan kode HTML selain cetak tebal/miring atau link tidak diperbolehkan untuk dipublikasikan.